V Edu

Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi Tekankan Disdik Genjot Pendidikan Akhlak Pada Anak

287
×

Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi Tekankan Disdik Genjot Pendidikan Akhlak Pada Anak

Sebarkan artikel ini
Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Adelia berfoto bersama

Venomena.id – Ketua Komisi IV DPRD Kota Bekasi, Adelia, menyambut baik program deep learning di dunia pendidikan.

Sepakat dengan apa yang disampaikan oleh Wakil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Atip Latipulhayat, bahwa deep laerning perlu ditanggapi serius oleh tenaga pengajar.

“Terlepas apapun itu saya pribadi menekankan pendidikan akhlak bagi anak-anak Kota Bekasi. Karena yang saya lihat generasi z sekarang apalagi munculnya AI lebih menonjolkan secara materi akademik kepada peserta didik. Tanpa mengedepankan pada akhlat itu sendiri,” papar Adelia pada awak media, Sabtu 25 Januari 2025.

Pendidikan yang berbasis AI menurutnya membutuhkan pemahaman yang tepat, dengan deep learning diharapkan mampu menunjang kreativitas yang lebih mendalam.

Baja juga:  Kian Nyata Urus Kota Bekasi, Cawalkot Tri Adhianto Akan Bangun Rumah Tahfidz

“Saya mengapresiasi penuh apa yang disampaikan Pak Wamen tapi untuk Kota Bekasi secara pribadi saya mendorong kementerian untuk kita dan mendukung penuh mengutamakan pendidikan akhlak,” terangnya.

Karena menurutnya pendidikan berbasis AI sekalipun tanpa dibarengi adanya pendidikan akhlak akan gagal.

“Bisa kita lihat sekarang banyak sekali scam yang justru dilakukan oleh anak-anak muda karena sangat tertarik sekali dengan AI. Tanpa akhlak saya tekankan semuanya akan gagal,” terangnya.

Adelia menambahkan apa yang terjadi di dunia pendidikan sekarang ini dan perkembangan teknologi yang sangat maju harus dibarengi dengan bekal akhlak yang bagus, agar mampu membawa pada hal yang positif.

Baja juga:  Rencana Perpisahan Ditolak Ortu Siswa, Komite Sekolah SMPN 25: Kasihan Anak Tidak Punya Kenangan Manis

” Ini menjadi titik point juga, terutama di Kota Bekasi bahwa generasi muda kita dan semuanya mengalami krisis akhlak,” pungkasnya.

Mengenai langkah yang diperlukan, Adelia mengungkapkan harapan dukungan penuh dari pemerintah pusat untuk daerah membuat program mandiri berkaitan dengan pembelajaran ahklak. Terutama pada pembelajaran yang menunjang dan mengedepankan pada praktek, bukan hanya teori. Dengan akhlak yang baik, apapun programnya Adelia menyakini dapat menghasilkan hal yang baik pula.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *