V News

Asik Pasang Spanduk Idul Fitri Dikawasan Rawan Warga Bekasi Motornya di Begal, Mantan Wali Kota Ini Datang Ganti

218
×

Asik Pasang Spanduk Idul Fitri Dikawasan Rawan Warga Bekasi Motornya di Begal, Mantan Wali Kota Ini Datang Ganti

Sebarkan artikel ini
Momen kehadiran Mantan Wali Kota Bekasi Tri Adhianto saat memberi motor pengganti pada warga Pondok Melati Kota Bekasi yang terkena begal, Senin (8/4/2024) malam

Venomena.id – Jadi korban begal saat pasang spanduk ucapan Idul Fitri 1445 Hijriah, seorang warga di Kelurahan Jatiwarna, Kecamatan Pondok Melati kehilangan motor nya.

Namun nasib baik seketika berpihak pada relawan ini. Motor miliknya yang hilang langsung di ganti oleh mantan Wali Kota Bekasi Tri Adhianto Cahyono

beriklan bersama kami
berkembang bersama kami

Peristiwa ini menimpa sosok Guntoro, diaman pada Senin, 1 April 2024, melakukan pemasangan Spanduk ucapan Idul Fitri 1445 Hijriah milik Tri Adhianto di wilayah Kelurahan Jatimelati, Kecamatan Pondok Melati.

Baja juga:  Deklarasikan Tri Adhianto Cawalkot Bekasi, BARAK TRI AK 145 Pastikan Menang

Pada pukul 02.30 WIB, korban kembali melakukan pemasangan di depan material sebrang cucian mobil Arema, di Jl. Raya Kampung Sawah. Namun saat usai, para pelaku menghampiri korban dan mengambil sepada motor miliknya dengan mengancam menggunakan senjata tajam.

Hilangnya motor milik simpatisan diungkapkan oleh Mantan Waki Kota Bekasi Tri Adhianto Tjahyono, bahwa ada kabar sedih jelang hari Raya Idul Fitri yang menimpa relawan simpatisan dengan kehilangan motor saat memasang Spanduk ucapan Idul Fitri bergambar dirinya.

“Dari kejadian ini, saya menerima laporan dan segera memesankan motor baru untuk bang Guntoro. Semua ada hikmah, motor bekas yang di ambil oleh para anak-anak remaja itu, sekarang diganti yang baru sama Allah SWT,” tambah Tri

Baja juga:  Kedua Kalinya Demonstran Adukan PJ Raden Gani Muhammad di Kemendagri Terkait Kebijakan Gaduhnya

Tri Adhianto berpesan, agar kendaraan baru yang diberikan kepada Guntoro dapat dirawat dengan baik dan juga lebih berhati-hati. Sebab, setiap pelaku kejahatan dapat muncul kapan saja saat ada kesempatan dan lengahnya korban.

“Sekarang bang Guntoro sudah tidak sedih lagi. Lebaran tahun ini punya motor baru dan bisa ajak istri dan anak-anak silahturahmi ke rumah saudara,” tutupnya.

(rdk/rdk)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *